Salmon Roll, my favorite menu |
Awalnya, gua kira restaurant 1914 ini seperti restaurant fine dining de Soematra yang mengusung tema rumah ala Belanda sebagai tempat makannya. Setelah membaca beberapa kilasan tetangga mengenai resto ini, i'm starting to curious. Pasalnya, ternyata restaurant yang bermodelkan rumah kuno ini, mengusung konsep all-in-one. Ya, kalian dapat menemukan berbagai macam restaurant di dalamnya yang dibagi berdasarkan daerah makanannya. Ada Hacienda Resto (Meksiko), Chicago (steak), rum house, garden piazza, dll. Di dalam rumah kuno yang terlihat sempit ini, ternyata dalamnya kayak a small theme park.
Nah, pada kesempatan kali ini, gua tertarik sama restaurant Jepang Kyodai yang ada di dalam 1914. Menurut beberapa sumber, restaurant ini rasanya sangat autentik dan enak. Tanpa berpikir panjang, kami pun langsung melesat ke sana. Dan betul saja, pertama kali kami memasuki tempat ini, kami terpukau akan besarnya rumah kuno ini yang awalnya kami pikir kecil. Oke, setelah melewati taman, kami masuk ke restaurant ini. Suasana yang disajikan pun begitu calm, dengan hiasan ala Jepang, terdapat sashimi bar di meja depan, dan alunan musik Jepang yang tenang. Rasa mentimunnya yang menambah efek segar di mulut dan buah alpukat membuat sushi ini terasa melted terasa menjadi sebuah melodi di mulut. Tak lupa, kesegaran salmon ini perlu diacungi jempol. Meski sederhana, tapi sushi salmon roll ini benar-benar menonjolkan rasa "kesashimian" salmon dalam sushi. Highly Recommended!
FYI guys, kenapa gua kok bahas tentang bangunannya terus dari tadi? Coba saja kalian datang ke tempat ini, never seen something like this before! Oke, back to the topic, melihat di depan terdapat sushi bar, membuat kami berpikir bahwa resto Jepang pasti punya rasa Sushi yang enak. Dan benar saja, kami memesan 3 sushi dan semua sushi itu menjadi nominasi sushi terenak yang pernah gua makan di Surabaya.
Sushi pertama yang keluar adalah Salmon Roll *look at the first picture*. Warna salmonnya yang masih muda dan berkilau membuat kami tergiur saat pertama kali melihatnya. Ketika memakannya, WOW! Rasa salmonnya yang ringan, melted, dan tidak terlalu amis like dancing my mouth.
Rock n Roll Sushi (their signature one) |
Nah, yang membuat kami bingung adalah lama waktu keluarnya per makanan. Pasalnya, tidak seperti restaurant Jepang biasa, restaurant ini mengeluarkan menu makanannya ala restaurant "fine dine Italy" *do you know what i mean?*. Waktu pembuatan per dishesnya bukan cuman lama, tapi luamaaaaa *sweer ga bohong*. Ataukah memang stylenya seperti ini agar pengunjung dapat menikmati ketenangan restaurantnya? Hhmmm....
Nah setelah menunggu beberapa lama *bukan "beberapa" sih, tapi "sangat"*, datanglah menu kedua, dan... terakhir. Suhi kedua adalah perpaduan sushi berisi tempura. Yang ini cukup enak, tapi nothing so special about it. The taste, however, was acceptable. Dan yang terakhir adalah signature sushi mereka yakni Rock n Roll. Nah yang ini berasa menyatukan keorisinilan sushi modern dengan tradisionil. Balutan salmon sashimi di luar dengan alpukat membuatnya terasa melted di mulut, dan isinya, spicy tuna seperti pada kebanyakan sushi mentai di resto sushi mall, begitu sangat gurih dan segar saat dimakan.
Ya, pengalaman makan di tempat ini menjadi pengalaman tersendiri. Restaurant dengan konsep khas ditambah dengan rasa Salmon Sashiminya yang fresh (fyi, gua sudah pecinta salmon sashimi sedari kecil guys, jadi lidah gua bisa bedain the fresh one or the old) dan manis ketika dimakan sangat patut dicoba. And afterall, this restaurant is highly recommended for those who want to get the best sashimi sushi in town!
KYODAI
Jl Darmokali 10
Surabaya
Opening Hours
Mon - Sun 11.00 AM - 11.00 PM